Hari Sabtu Menurut Islam : menurut.id

Halo teman-teman, dalam artikel jurnal kali ini kita akan membahas tentang hari Sabtu menurut Islam. Sabtu adalah hari yang sangat spesial dalam Islam, meskipun sering kali dianggap sebagai hari libur di kalangan umum. Namun, dalam Islam, ada banyak makna penting yang terkait dengan hari Sabtu. Yuk, kita bahas satu per satu.

Pengertian Hari Sabtu

Hari Sabtu dalam Islam adalah hari keenam dalam seminggu yang dihitung dari hari Senin. Secara etimologi, kata “Sabtu” berasal dari bahasa Arab yaitu “As-Sabt”. As-Sabt sendiri berasal dari kata “Sebt” yang artinya “berhenti”. Sehingga, Sabtu juga memiliki arti “hari berhenti”, yang menunjukkan bahwa Sabtu adalah hari istirahat yang telah ditentukan oleh Tuhan bagi seluruh umat manusia.

Meskipun demikian, Sabtu juga memiliki makna yang lebih dalam dalam Islam. Kita akan membahas lebih lanjut pada subjudul berikutnya.

Makna Hari Sabtu dalam Islam

Sabtu memiliki makna yang sangat penting dalam Islam, baik dari segi sejarah maupun keagamaan. Berikut beberapa makna penting dari hari Sabtu dalam Islam:

Hari Istimewa bagi Bani Israel

Sejarah mencatat, Sabtu awalnya adalah hari istirahat yang diberikan oleh Allah SWT pada Bani Israel. Sabtu menjadi hari istirahat mereka sebagai penghormatan atas perjuangan dan penderitaan yang mereka alami selama masa perbudakan di Mesir. Allah SWT telah memberikan Sabtu sebagai pengingat bahwa mereka telah dibebaskan dari belenggu perbudakan dan kini memiliki kebebasan untuk beribadah kepada-Nya.

Hari Istirahat dalam Islam

Dalam Islam, Sabtu juga menjadi hari istirahat yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Muslim. Namun, tentu saja istirahat yang dimaksud dalam Islam bukan hanya sekedar berleha-leha atau melakukan aktivitas yang tidak bermanfaat. Istirahat yang dimaksud dalam Islam adalah istirahat yang memperkuat fisik dan mental kita untuk dapat kembali beribadah dengan lebih baik.

Hari Berkumpul dengan Keluarga

Sabtu juga menjadi hari yang sangat penting untuk berkumpul dengan keluarga dalam Islam. Kita dapat memanfaatkan waktu Sabtu untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, mengisi kegiatan positif bersama, dan meningkatkan kualitas hubungan kita dengan keluarga.

Hari untuk Membaca al-Quran

Dalam banyak hadis, Rasulullah SAW menyarankan umat Muslim untuk membaca al-Quran setiap hari Sabtu. Membaca al-Quran pada hari Sabtu dipercayai dapat memberikan keberkahan, kebahagiaan, dan keberhasilan dalam hidup kita.

FAQ

No Pertanyaan Jawaban
1 Apakah hari Sabtu harus dijadikan sebagai hari libur dalam Islam? Tidak. Hari Sabtu merupakan hari yang dianjurkan untuk dijadikan sebagai hari istirahat, namun tidak diwajibkan. Dalam Islam, tujuan kita hidup bukanlah untuk hanya beristirahat, tetapi juga untuk beribadah dan beraktifitas produktif.
2 Apakah boleh melakukan pekerjaan atau aktivitas lain pada hari Sabtu dalam Islam? Boleh, asalkan tidak melanggar ajaran Islam dan tidak merusak kesehatan atau keseimbangan mental kita. Misalnya, kita masih boleh melaksanakan shalat, membaca al-Quran, dan beraktifitas lain yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.
3 Bagaimana cara memanfaatkan hari Sabtu secara produktif dalam Islam? Kita dapat memanfaatkan waktu Sabtu untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Misalnya, kita dapat mengikuti kajian Islam, membantu orang yang membutuhkan, atau mengisi waktu dengan aktivitas positif lainnya.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan mengenai hari Sabtu menurut Islam. Sabtu tidak hanya sekedar hari libur, namun juga memiliki makna yang sangat penting dalam Islam. Kita diharapkan dapat memanfaatkan hari Sabtu dengan baik, untuk dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan kualitas hidup kita sebagai umat Muslim.

Sumber :